Laporan : Tedi
Editor : Valen
PALAS,Difatv.com – Dalam upaya meningkatkan kualitas hidup peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang menderita penyakit kronis, BPJS Kesehatan terus memperkuat implementasi Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) di berbagai fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) di seluruh Indonesia.
Prolanis adalah program kesehatan yang bersifat proaktif dan terintegrasi, dirancang khusus untuk peserta JKN yang menderita penyakit kronis seperti diabetes melitus tipe 2 dan hipertensi. Program ini bertujuan untuk menjaga kondisi kesehatan pasien agar tetap stabil, mencegah komplikasi, serta menekan angka rawat inap yang tidak perlu.
Menurut dr. Suhermanto salah satu dokter Umum di Puskesmas Palas mengatakan bahwa “Prolanis bukan hanya program pengobatan, tetapi sebuah pendekatan preventif dan promotif yang berkesinambungan, dengan melibatkan peran aktif peserta dan dukungan penuh dari tenaga kesehatan.” ujarnya
Menurutnya Komponen Layanan Prolanis
Dalam pelaksanaannya, peserta Prolanis mendapatkan berbagai layanan tanpa biaya tambahan, antara lain:
1. Pemeriksaan rutin dan pemantauan kondisi
kesehatan.
2. Penyuluhan kesehatan dan edukasi
pengelolaan penyakit.
3. Konsultasi berkala dengan dokter umum di
FKTP.
4. Kegiatan klub Prolanis, seperti senam
bersama dan diskusi kelompok.
5. Pengingat minum obat dan kontrol rutin,
melalui pendekatan teknologi dan kader
kesehatan.
Cakupan dan Dampak Program
Hingga awal tahun 2025, Prolanis telah menjangkau lebih dari 7 juta peserta aktif di seluruh Indonesia. Data BPJS Kesehatan menunjukkan bahwa peserta Prolanis yang rutin mengikuti program mengalami penurunan signifikan dalam jumlah kunjungan ke rumah sakit akibat komplikasi.
“Dengan keterlibatan aktif dokter umum di layanan primer, Prolanis menjadi ujung tombak pengendalian penyakit kronis berbasis komunitas,” tambah dr Suhermanto
Akses dan Partisipasi
Peserta JKN yang didiagnosis dengan hipertensi atau diabetes tipe 2 dapat langsung mendaftar ke Program Prolanis di FKTP tempat mereka terdaftar. Proses pendaftaran mudah dan seluruh layanan Prolanis ditanggung penuh oleh BPJS Kesehatan.
Dokter Suhermanto mengajak seluruh peserta JKN yang memenuhi syarat untuk segera bergabung dalam Prolanis, sebagai bentuk komitmen bersama menuju masyarakat yang lebih sehat dan produktif.(*)