Difatv.com, Bandarlampung — Debat Perdana kedua pasang calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur digelar KPU Lampung di Ballroom Novotel Lampung, Sukaraja, Bumiwaras, Kota Bandarlampung, Minggu (13/10/2024) malam, diawali dengan gemuruh yel-yel para pendukung kedua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung.
Kedua pasang calon Gubernur Lampung itu debat pertama soal “Infrastruktur dan Ekonomi”
Mirza-Jihan mendapatkan kesempatan pertama menjawab pertanyaan tentang infrastruktur jalan pada Debat Perdana Cagub Lampung. Paslon nomor dua ini mengatakan akan memperbaiki jalan rusak dengan pendekatan dua fungsi jalan: ekonomi dan sosial.
Untuk fungsi sosial, Mirza mengatakan akan mengoptimalisasi APBD demi kepentingan masyarakat terkait aktivitas sosialnya, antara lain akses pendidikan, tempat ibadah, dan berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya.
Untuk jalan yang berfungsi ekonomi, Mirza akan berkolaborasi dengan pemerintah pusat, perusahaan-perusahaan swasta, dan badan usaha lainnya. Oleh karena itu, Lampung harus berkolaborasi dengan pemerintah pusat, swasta, dan badan usaha lainnya.
Pasalnya, Mirza yang punya kedekatan dengan presiden terpilih, Prabowo Subianto akan memperbaiki infrastruktur di Lampung. “Jalan ekonomi itu, tak hanya untuk kepentingan Lampung, tapi juga provinsi-provinsi lainnya,” katanya.
Sedangkan paslon nomor satu, Arinal Djunaidi didampingi Sutono mengatakan rusaknya jalan itu sejak 20 tahun lalu. Dengan banyaknya kerusakan jalan yang begitu banyak, dengan kedekatannya dengan pemerintah pusat, Presiden Jokowi akhirnya turun memperbaiki 102 km jalan rusak di Lampung.
Kedua pasang calon kepala daerah yang akan memaparkan gagasannya selama 2,5 jam adalah paslon nomor urut satu Arinal Djunaidi-Sutono dan nomor urut dua Rahmat Mirzani Djausal-Jihan Nurlela Chalim.
Selama debat, KPU Lampung membagi enak segmen, yakni:
1. Pemaparan visi dan misi,
2-5. Tanya jawab,
6. Penutup.
Ada lima panelis dan dua moderator yang dihadirkan. Tiga panelis indrastruktur adalah Dr Masdar Helmi, Dr Bobby, Dr Napoleon sedangkan dua panelis ekonomi adalah Dr Fitra Darma dan Dr Saring Suhendro.
Tim perumusnya Roby Cahyadi dari FISIP Unila, Dr Usep Syaifudin dari FEB Unila, Dr Ing IB Ilham MalikItera dari Itera, Mansyur Hidayat dari UIN Raden Intan Lampung, dan Sumaindra Jarwadi dari LBH Kota Bandarlampung.
Kedua moderator yang memandu pemaparan visi dan misi kedua pasang calon kepala daerah Provinsi Lampung adalah Juwendra Asdiansyah (jurnalis) dan Salwa Sakinah (presenter TVRI Lampung). (Jun/HBN)
